Ring Piston adalah salah satu komponen yang dipasangkan dalam alur ring
(ring grove) pada piston atau torak. Diameter luar ring torak sedikit
lebih besar dibanding dengan piston itu sendiri. Ketika ring piston
terpasang pada piston, karena ring piston itu sifatnya elastis maka menyebapkan mengembang, sehingga menutup dengan rapat pada dinding silinder.
Ring piston terbuat dari bahan yang dapat bertahan lama, umunnya dibuat
dari baja tuang spesial, yang tidak akan merusak dinding silinder.
Jumlah pegas torak bermacam-macam tergantung jenis mesin yang digunakan, tetapi umunnya 3 sampai 4 ring piston untuk tiap pistonnya.
Fungsi ring piston ada 3, yaitu :
a. Mencegah kebocoran campuran udara dan bahan bakar serta gas pembakaran melalui celah antara piston dengan dinding silinder kedalam bak engkol selama langkah kompresi dan langkah pembuangan.
b. Mencegah oli yang melumasi piston dan silinder masuk ke ruang bakar.
c. Memindahkan panas dari torak ke dinding silinder untuk mendinginkan piston.
Persyaratan ring piston :
a. Tahan aus dan sifat luncur baik
b. Mempunyai kualitas pegas/defleksi yang baik
c. Defleksi pegas tidak berubah akibat temperatur yang tinggi.
Jumlah pegas torak bermacam-macam tergantung jenis mesin yang digunakan, tetapi umunnya 3 sampai 4 ring piston untuk tiap pistonnya.
Ring Piston |
a. Mencegah kebocoran campuran udara dan bahan bakar serta gas pembakaran melalui celah antara piston dengan dinding silinder kedalam bak engkol selama langkah kompresi dan langkah pembuangan.
b. Mencegah oli yang melumasi piston dan silinder masuk ke ruang bakar.
c. Memindahkan panas dari torak ke dinding silinder untuk mendinginkan piston.
Persyaratan ring piston :
a. Tahan aus dan sifat luncur baik
b. Mempunyai kualitas pegas/defleksi yang baik
c. Defleksi pegas tidak berubah akibat temperatur yang tinggi.
Tag :
Engine
0 Komentar untuk "Fungsi Ring Piston"
Terimakasih Atas Kunjungannya, Dan Komentar nya !
Jangan Lupa Join This Blog! agar anda dapat mengetahui Posting posting selanjutnya!